Sebelum sepatah kata terucap, kita telah mewaspadai dampak orang lain terhadap kita. Manusia dapat membentuk penillaian yang menarik, mengenai orang-orang yang mereka kenal, atau bahkan belum pernah ditemui sebelumnya. Dan ... kita juga memberikan dampak kepada orang lain. Kesan pertama dapat memengaruhi suatu hubungan potensial secara mendalam, entah meningkatkan atau malah menghancurkan selamanya.
Dampak kesan pertama, rasa percaya atau kurangnya rasa percaya yang kita miliki pada sebagian orang, dan sinyal bahasa tubuh yang kita keluarkan dan tunjukkan ... ternyata, pada tingkat ini, reaksi emosional mendahului proses berpikir; "ada sesuatu di dalam diri mereka" yang menimbulkan penolakan atau ketertarikan.
Lalu bagaimana cara Anda memberikan kesan kepada orang yang baru pertama kali Anda kenal? Kesadaran dri seperti ini sulit dicapai, karena Anda tidak bisa bertanya kepada orang yang baru Anda kenal tersebut. "Bagaimana kesan Anda tentang saya saat kita berkenalan tadi?" ... Hahaha... Mungkin saja anda bisa melakukannya, dengan risiko Anda akan diCap sebagai orang yang aneh atau kurang waras...
Bagaimana Anda terlihat pada saat berbicara memang merupakan hal penting, namun Anda perlu tahu betapa pentingnya bahasa tubuh dalam konteks dampak. Kita masih terlalu fokus pada masalah isi ... apa yang kita katakan, BUKAN bagaimana kita mengatakannya. Menurut penelitian, dampak bahasa tubuh dalam komunikasi bisa mencapai 80%. Jadi, bisa dikatakan bahwa Bahasa Tubuh itu Sangat Penting! Ini menunjukkan bahwa manusia sangat dipengaruhi oleh apa yang mereka lihat, dan itulah yang menjelaskan mengapa bahasa tubuh sangat penting.
Ada peraturan sederhana mengenai semua ini. Ketika Anda menjadi diri sendiri, bahasa tubuh Anda selaras dengan pesan yang Anda sampaikan. Artinya, apa yang Anda katakan dan bagaimana Anda, terlihat menyatu ke dalam sebuah bentuk komunikasi yang kuat tanpa gangguan. Anda juga jadi terlihat jujur dan tulus; sesuatu yang kita semua ingin raih.
Hal yang sama pentingnya dengan kesadaran akan bahasa tubuh kita adalah kemampuan kita dalam mengenali dan bereaksi di hadapan orang lain. Sangatlah penting untuk mengetahui, apakah orang lain, seorang klien, pelanggan, pemimpin ... menaruh perhatian pada kata-kata kita, atau ... malah tidak tertarik sama sekali.
Dalam konteks bisnis, sangatlah penting untuk memahami arti dari tanda-tanda "non verbal" dalam bahasa tubuh, agar Anda dapat mengambil keputusan dan langkah yang tepat. Kenalilah dengan baik, serangkaian sinyal yang menandai perilaku, periksalah kembali bahasa tubuh yang terlihat, dan tentunya selain bahasa tubuh, Anda juga harus memperhatikan informasi lain yang penting.
Satu hal lagi yang harus Anda ketahui, yang masih berhubungan dengan dampak dalam berkomunikasi adalah Motivasi. Jika seseorang termotivasi, ia pasti menjadi bersemangat, penuh energi, antusias, terinspirasi, dan pada akhirnya memotivasi orang lain. Sudah merupakan suatu kepastian dalam hidup, bahwa Anda tidak bisa memberikan inspirasi kepada orang lain, jika Anda sendiri tidak merasa terinspirasi.
Salam Luar Biasa Prima!
Wuryanano
Twitter: @Wuryanano
Owner SWASTIKA PRIMA Entrepreneur College
No comments:
Post a Comment