Selamat Datang di Blog WURYANANO

Silakan Anda membaca Artikel di Blog ini dengan rileks, tidak perlu terburu-buru. Banyak Artikel menarik dan bermanfaat buat peningkatan kualitas hidup Anda.

Silakan Anda menuliskan komentar atau pendapat di masing-masing Artikel yang telah Anda baca. Pendapat Anda akan semakin menambah perspektif bagi kita semua.

Terima kasih atas kunjungan Anda di Blog Saya ini. Terima kasih sudah mau berbagi lewat komentar atau pendapat Anda di sini.


NOTES:

Blogspot Saya ini SUDAH TIDAK AKTIF sejak 5 Desember 2012. Tulisan Saya tentang Berita Kampus SWASTIKA PRIMA Entrepreneur College menerima Kunjungan dari Kementerian Pendidikan Malaysia adalah sebagai penutup untuk Blogspot ini. Untuk membaca TULISAN Saya, Anda dapat mengunjungi Blog Saya di PORTAL BISNIS INDONESIA.

Friday, March 26, 2010

Menggedor PINTU MENTAL WIRAUSAHA di ITATS


Pada Kamis, 25 Maret 2010, saya memberikan Pembekalan untuk 200 Calon Wisudawan Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya (ITATS), yang akan di wisuda pada Sabtu, 27 Maret 2010. Pembekalan Wisuda ke 42 ITATS ini bertempat di Gedung Pusat ITATS A-409, Ruang Teleconference, dan mengambil tema: Menjadi Eksekutif Muda yang Sukses atau Menjadi Pengusaha Muda yang Kaya Luar Biasa Prima. Melihat tema pembekalannya, para lulusan sarjana ini dibekali 2 macam pilihan untuk memilih jalur karirnya, yaitu jadi Eksekutif Profesional atau jadi Pengusaha. Tentu saja saya memberikan pembekalan bagaimana jadi seorang Entrepreneur Sejati dengan topik: Successful Entrepreneur Spirit. Harapan saya, para lulusan sarjana ini nantinya benar-benar bisa menjadi pengusaha muda yang kaya luar biasa prima setelah melaksanakan materi pembekalan dari saya... Satu poin menarik dari tema pembekalan ini adalah ditulisnya tagline dari SWASTIKA PRIMA Entrepreneur Campus di dalam kalimat temanya, yaitu: Luar Biasa Prima!


Berhadapan dengan mahasiswa yang baru saja lulus dan hendak diwisuda memang cukup unik, sebagian ada yang terlihat serius mendengarkan uraian materi, ada yang menulis-nulis, ada yang santai saja, ada yang terkesan cuek bebek, ada yang ngobrol sendiri, dan ada yang kelihatan melamun... hahaha... pokoknya komplit deh segala sifat dan sikap yang muncul di permukaan pribadi masing-masing calon wisuda sarjana ini. Mungkin sifat dan sikap yang terlihat ini bisa jadi perlambang kehidupan akan kemana mereka nanti setelah diwisuda.


Saya memulainya dengan menunjukkan Video Profil Diri Saya, berisi cerita singkat kehidupan saya sejak lahir sampai sekarang ini, yang tidak pernah mengalami kesusahan hidup di dalam keluarga orang tua saya... dan saya selalu hidup dalam kebahagiaan bersama keluarga besar saya. Kisah kehidupan saya ini sangat beda dengan sebagian besar pembicara publik dan motivator, yang selalu mengedepankan cerita awal kehidupannya bersusah-payah dengan keterpurukan ekonominya, serta kemiskinan keluarganya... dan akhirnya dengan semangat bangkit meraih kesuksesan dan berhasil jadi orang sukses... hahaha...


Kadang saya geli juga dengan kisah-kisah semacam itu, karena bisa saya katakan berdasarkan pengalaman saya menghadiri berbagai macam seminar dengan berbagai macam pembicara, selalu saja diawali dengan kisah hidupnya yang pahit, sengsara, penuh lika-liku perjuangan untuk bertahan hidup, dan akhirnya bangkit dengan kesuksesan. Mungkin ada 99,99% pembicara publik dan motivator yang selalu berkisah sedih di awal dan bangkit sukses seperti itu... hehehe... kok bisa sama ya kisahnya?


Kisah hidup saya yang selalu dalam kebahagiaan sejak lahir ke dunia ini, memang saya tayangkan untuk menginspirasi bahwa pengaruh kehidupan orang tua kita, yang didalamnya termasuk sifat dan sikap orang tua kita akan turut membentuk karakter diri kita di masa depan nanti. Ini perlu diperhatikan oleh semua peserta seminar saya, karena jika mereka sudah berkeluarga, maka sifat dan sikap mereka juga harus sudah mereka bentuk dan tetapkan sejak awal, bagaimana membina keluarga yang bahagia secara lahir maupun batin. Jika saat ini ada peserta seminar saya yang berasal dari keluarga kurang bahagia, maka mereka harus memulainya dari diri mereka sendiri untuk keluarga mereka di masa depan nanti agar nanti turun-temurun menciptakan keluarga bahagia sejati.


Itulah poin utama tayangan Video Profil Diri Saya, yang menunjukkan kebahagiaan saya sejak lahir sampai saat ini, dan berbahagia selalu di sepanjang masa, serta menyebarkan kebahagiaan kepada semua orang agar mereka juga selalu berbahagia dalam kehidupannya. Pelajaran Penting disini adalah, BAHAGIA ITU BERGANTUNG PADA MENTALITAS DIRI SENDIRI. Ada banyak orang yang pada saat dilahirkan, mereka berada di dalam keluarga bahagia, namun dalam perjalanan hidupnya sendiri, ternyata mereka menjadi orang yang tidak merasakan kebahagiaan hidup! Bahkan cukup banyak kasus kecanduan narkoba dan bunuh diri karena tidak merasakan bahagia ini. Jadi bahagia memang bergantung sepenuhnya pada diri Anda sendiri. Apa yang Anda cari dalam kehidupan, selain dari kebahagiaan sejati?


Demikian halnya dengan dunia kewirausahaan atau entrepreneurship, mental kewirausahaan juga sangat bergantung pada diri Anda sendiri. Saya selaku Pembicara Motivasi Kewirausahaan dan Mindset Navigator, hanya sekedar mencoba membuka pemikiran dan wawasan Anda, serta mencoba "menggedor pintu mental wirausaha" yang saya yakin setiap orang pasti sudah memilikinya. Saya hanya "menggedor pintunya"... mau membuka atau tidak mau membuka pintunya? Semua itu bergantung sepenuhnya pada pemilik pintu mental ini, yaitu Anda sendiri, dalam hal ini adalah lulusan sarjana calon wisudawan ITATS.


Selamat WISUDA, semoga Anda semua tidak menambah jumlah pengangguran di negeri ini, namun sanggup bangkit secara mandiri sebagai Entrepreneur Sejati dengan menciptakan banyak lapangan pekerjaan bagi masyarakat yang membutuhkannya. Hidup Entrepreneur Indonesia!



Salam Luar Biasa Prima!

Wuryanano

Sunday, March 14, 2010

Workshop: Personality Development Plus for Guru


SWASTIKA PRIMA Entrepreneur Campus kembali menggelar Pelatihan untuk para Guru SMA, SMK, dan MA se Jawa Timur secara GRATIS, sebagai bentuk komitmen pengabdian melalui dunia pendidikan dalam rangka Program CSR (Corporate Social Responsibility). Hadir sekitar 350 orang Guru dari berbagai kota di Jawa Timur. Pelatihan ini menampilkan dua sosok yang tidak asing lagi, yaitu: Pertama, Irwan Widiatmoko atau dikenal dengan sebutan Mr. SGM (Super Genius Memory), seorang Pemegang Rekor Pertama Daya Ingat MURI, dan Penulis Buku Laris SUPER GREAT MEMORY, dan Direktur Brain's Power Indonesia. Lalu Pembicara Kedua adalah Christine Wuryanano, seorang Motivator Prestasi dan Wanita Pengusaha dengan berbagai macam usaha.




Workshop Personality Development Plus ini dibuka oleh Director SWASTIKA PRIMA Entrepreneur Campus, Mr. WURYANANO, yang juga seorang Pengusaha, Motivator dan Inspirator Entrepreneurship, Business Coach, dan Penulis Buku Laris Nasional.

Sambutan Director SWASTIKA PRIMA Entrepreneur Campus


Pembicara Pertama, Mr. SGM, memberikan materi tentang Metode Meningkatkan Daya Ingat Jangka Panjang, dengan cara memberdayakan kekuatan otak belahan kanan yang memang berfungsi untuk daya ingat jangka panjang atau 'long term memory'. Melalui teknik merangkai cerita lucu dan ekstrim pada suatu materi yang hendak dihafalkan, ternyata sangat efektif untuk bisa diingat dalam waktu lama. Otak kanan memang punya kemampuan untuk daya imajinasi, sehingga bisa dimanfaatkan untuk membuat dan merangkai cerita apa pun yang dikaitkan dengan bahan hafalan, bertujuan agar materi yang hendak dihafal itu mudah diterima dan disimpan di otak dalam jangka waktu lama sehingga tidak mudah dilupakan. Menurut Mr. SGM, semakin lucu dan semakin ekstrim ceritanya, maka semakin lama pula daya ingat kita pada materi hafalan itu.

Mr. SGM Sedang Melatih Para Guru



Mr. SGM Menerima Penghargaan dari Director SWASTIKA PRIMA


Pembicara Kedua, Christine Wuryanano, membawakan tema: Becoming A Star in Anything You Do, melatih para Guru agar bisa menjadi bintang dalam setiap hal yang dilakukannya, sehingga mereka bisa menjadi teladan positif bagi para anak didiknya di sekolah masing-masing, maupun di lingkungan tempat tinggalnya. Sebagai Pelatih Pengembangan Diri, Christine mengajak para Guru untuk berlatih memperbaiki bahasa tubuh, cara berbicara, tatapan mata, cara berjalan, cara duduk, cara berjabat tangan, dan cara berkomunikasi secara lebih baik. Hal-hal seperti itulah akan membuat seseorang bisa memancarkan 'sorot bintang' dari dalam dirinya, sehingga orang lain yang berhubungan dengannya akan merasakan kebanggaan, dan rasa bangga kepada Guru ini penting bagi siswa-siswi anak didik nya. "Anak didik akan semakin berprestasi dalam studinya, jika mereka merasa bangga kepada para Guru nya", kata Christine menjelaskan.





Ms. Christine Wuryanano Sedang Melatih Para Guru


Workshop ini dilaksanakan pada SABTU, 13 Maret 2010, di Atrium Pasar Buku Indonesia Cerdas (PBIC) Kapas Krampung Plaza Surabaya dimulai pk.09:00 sampai pk.17:00, berlangsung sangat interaktif. Keikutsertaan secara penuh dari para Guru peserta membuat suasana workshop begitu ceria menyenangkan dan membuat semangat semua orang di Atrium PBIC tersebut, yang juga turut larut dengan kegembiraan para Guru peserta workshop.



Semoga dunia pendidikan di negeri ini semakin membaik dan menyenangkan bagi para anak didik maupun para Guru nya, sehingga prestasi demi prestasi yang membanggakan akan selalu digulirkan. SWASTIKA PRIMA Entrepreneur Campus pasti selalu berkomitmen untuk terus menyelenggarakan pelatihan / workshop bagi para Guru, demi peningkatan dan pengembangan sumberdaya manusia Indonesia seutuhnya. InsyaAllah semua pelatihan / workshop untuk para Guru ini bisa selalu kami selenggarakan secara GRATIS dan setiap peserta juga memperoleh banyak sekali hadiah dari para sponsor pendukung acara, serta uang saku untuk bantuan transportasi dari Director SWASTIKA PRIMA Entrepreneur Campus.



Salam Luar Biasa Prima!

Wuryanano

http://wuryanano.blogspot.com/

Thursday, March 4, 2010

BINGUNG dan TAKUT Memulai Bisnis? Ini SOLUSINYA...


Berbagai Seminar ataupun Workshop Entrepreneurship (Kewirausahaan) sudah banyak sekali digelar di berbagai kota di negeri ini. Pada satu sisi, hal ini memang sangat bagus pengaruhnya untuk menggerakkan semangat kewirausahaan masyarakat negeri ini. Namun ternyata ada sisi lain, yang perlu dicermati, yaitu: sebagian orang ternyata malah dibuat bimbang, dan bingung, bahkan justru tidak berani untuk memulai membuka bisnisnya sendiri, karena takut persaingan dengan sesama temannya yang juga ikut seminar / workshop kewirausahaan itu.


Ini memang aneh menurut hemat saya. Sudah ikut seminar / workshop kewirausahaan kok malah tidak segera memulai membuka bisnis sendiri, malah takut berbisnis karena takut bersaing dengan temannya. Ada juga yang menyatakan akibat seringnya ikut seminar / workshop kewirausahaan ini, membuatnya semakin banyak muncul ide-ide bisnis di kepalanya, dan itu justru membuatnya semakin bingung, sehingga tidak tahu bagaimana harus memulai membuka bisnisnya... hahaha... Selalu ada banyak alasan untuk tidak melakukan sesuatu tindakan.


Saya beritahukan kepada Anda, bagaimana motivasi awal untuk memulai bisnis sendiri, yaitu dengan menanyakan kepada diri Anda, "Mengapa Anda memulai bisnis sendiri?" Anda harus mampu menjawab pertanyaan untuk diri Anda sendiri ini, sebenarnya apa tujuan pribadi Anda untuk memulai bisnis sendiri ini. Jika Anda tidak mampu menjawabnya, maka Anda memang belum saatnya memulai bisnis sendiri. Anda masih butuh waktu untuk menguatkan mental kewirausahaan di dalam diri Anda. Namun jika Anda bisa dengan mantap menjawab pertanyaan tersebut, maka itu sudah bisa menunjukkan bahwa Anda ssesungguhnya sudah siap untuk menjadi Entrepreneur. Jawaban itu, misalnya tujuan memulai bisnis Anda seperti ini:



  • Untuk menciptakan lapangan kerja bagi diri Anda maupun anggota keluarga dan orang lain yang membutuhkan kerja.

  • Untuk mendapatkan penghidupan yang lebih baik daripada hanya bekerja untuk memperoleh gaji tetap di setiap bulan.

  • Untuk membangun dan menjalankan perusahaan yang semakin berkembang pesat dengan berbagai produk dan jasa yang dipercaya oleh masyarakat.


Jawaban di atas tadi hanyalah contoh jawaban dari pertanyaan, "Mengapa Anda memulai bisnis sendiri?" Anda bisa saja memakainya, menambah dan mengubahnya sesuai dengan pemikiran Anda sendiri. Satu hal penting adalah Anda harus menjawab secara mantap dengan penuh semangat! Ini adalah langkah awal motivasi diri untuk memulai bisnis sendiri.


Setelah Anda berhasil memotivasi diri sendiri untuk segera memulai bisnis, maka langkah selanjutnya adalah menetapkan bisnis, produk atau jasa apa yang hendak Anda bisniskan. Coba pikirkan secara matang dan renungkan 3 butir panduan di bawah ini:



  • Apakah bisnis ini merupakan pasar yang berkembang?

  • Apakah produk atau jasa ini diperlukan oleh pasar?

  • Apakah bisnis ini bisa menjadi kendaraan bagi penjualan?


Saya berikan contoh ilustrasinya sebagai berikut ini:

Kue CUPBOL - Sensasi Baru Ditendang Kue

Sebagai kue, CUPBOL adalah Merek Baru yang saya ciptakan di bidang kuliner kue, dan mengusung tagline Sensasi Baru Ditendang Kue. Sebagai Merek Baru, dengan segala keunggulannya, maka CUPBOL punya potensi untuk berkembang pesat. Oleh karena itu CUPBOL dapat dikelompokkan sebagai pasar yang berkembang. CUPBOL masuk golongan kue siap saji, yang digoreng tanpa minyak, sehingga bisa dikatakan bebas dari kolesterol jahat, serta dengan beraneka rasa enak dan toping menarik, akan membuat orang menjadi berselera untuk memakannya, sehingga bisa dikatakan produk ini diperlukan oleh pasar. Sebagai kendaraan penjualan, CUPBOL dalam hal ini kemasannya menarik, harga terjangkau, ada paket pilihan, dan mudah di dapatkan di banyak tempat strategis, dikembangkan dengan banyak outlet lewat sistem kemitraan atau waralaba yang sangat menguntungkan mitra bisnis.


Nah, Anda bisa membuat ilustrasi untuk bisnis Anda sendiri, dengan panduan 3 butir seperti di atas tersebut. Segera tetapkan bisnis apa yang hendak Anda jalankan! Kemudian, Anda harus memiliki Gambaran Mental yang Jelas tentang bisnis Anda itu. Asumsikan bahwa tujuan Anda sudah menjadi kenyataan. Dengan menggunakan visualisasi ini, Anda dapat mencapai tujuan Anda hingga tingkat melihat detilnya. Penting dipahami, semakin Anda berkonsentrasi pada tujuan, semakin mungkin Anda 'tersandung' dan 'terhalang' bisnisnya. Oleh sebab itu, visualisasikan secara detil cara membantu mencegah Anda 'tersandung' dan 'terhalang' dalam semua lini bisnis Anda.


Berikutnya, Anda harus mendukung penyusunan tujuan ini dengan kebulatan tekad! Segala tujuan bisnis, harus didukung oleh kebulatan tekad dan ketetapan hati untuk TIDAK PERNAH MENYERAH. Ketahanan mental Anda diuji. Secara realistis, akan ada kemunduran dan kegagalan, namun itu merupakan TANDA perlunya mengganti strategi pencapaian tujuan. BANGKIT dan LANJUTKAN Perjalanan Anda!


Jika Anda sudah mampu melakukan hal-hal seperti tulisan saya di atas tersebut, maka sebagai Entrepreneur, sebaiknya Anda menulis rencana bisnis yang berisi outline tujuan, dan rencana tindakan bagaimana meraih tujuan bisnis itu. Saat Anda menulis sebuah rencana bisnis, pertimbangkan hal-hal berikut ini:



  • Sasaran-sasaran yang spesifik dirumuskan, biasanya mencakup periode beberapa tahun.

  • Program tindakan spesifik untuk pencapaian sasaran-sasaran itu. Tentukan secara jelas, jalur yang ingin dilalui, mulai sekarang hingga ke tujuan bisnis yang Anda inginkan.


Ingatlah selalu, bahwa tidak ada sukses tanpa perencanaan! Perencanaan akan memberikan arah, mengurangi pemborosan, mengurangi kegiatan yang tumpang tindih, mengurangi keadaan tidak menentu akibat perubahan, mengklarifikasikan konsekuensi-konsekuensi dari tindakan, dan dengan perencanaan maka Anda bisa menentukan, apakah Anda telah berhasil mencapai tujuan atau belum?


Selamat Memulai Bisnis! Semoga Sukses dan Berkah Selalu!



Salam Luar Biasa Prima!

Wuryanano